Tiga Perkara Pembersih Hati

ipnuippnu

Dalam kehidupan sehari-hari tentu membutuhkan ketentraman dan kedamaian, khususnya dalam berbangsa ataupun bernegara. Ketentraman dan kedamaian lahir dari hati yang bersih dari sifat dendam dan kejelekan.

Apabila hatinya tidak bersih, maka kedamaian dan ketentraman dalam kehidupan sehari-hari sulit untuk terjadi. Karena hati yang tidak bersih enggan untuk berperilaku baik, akan menentang penguasa khususnya penguasa negara yang memang jelas-jelas beragama islam. Yang tertanam dalam hatinya hanya dendam dan kejelekan, sudah tidak perduli terhadap kedamaian dan ketentraman.

Oleh karena itu, seorang muslim harus memiliki hati yang bersih agar bisa hidup tenteram, damai dan aman.

Dari Ibnu Mas’ud R.A, Nabi bersabda;

ثَلَاثٌ لَايَغِلُّ عَلَيْهِنَّ قَلْبُ الْمُؤْمِنِ: اِخْلَاصُ الْعَمَلِ، وَالنَّصِيْحَةُ لِوَلِيٍّ الْأَمْرِ، وَلُزُوْمُ الْجَمَاعَةِ، فَإِنَّ دَعْوَتَهُمْ تَكُوْنُ مِنْ وَرَئِهِمْ.

Ada tiga perkara yang dapat membersihkan hati seorang mukmin dari sifat dendam dan kejelekan, yaitu ;Tulus dalam beramal, berbuat baik kepada penguasa, dan selalu mengikuti kebanyakan kaum muslimin.

Karena doa mereka akan selalu mengikutinya.

Dengan artian bahwasanya ke ikhlasan dalam beramal merupakan ujung tombak dimana ketenangan hati akan didapat, sebab setiap pekerjaan yang diciptakan hanya untuk suatu kepentingan maka cenderung akan menjadi pemicu sebuah perpecahan.

Oleh : Khoirul Umam

Response (1)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *