33 Santri Syaikhona Kholil Bangkalan Yang Memiliki Peran Penting

ipnuippnu
Sumber foto: Lajnah Turats Ilmi Syaikhona Mohammad Kholil

Pena Pelajar NU- Syaikhona Mohammad Kholil bin KH Abdul Latif Bangkalan merupakan Ulama karismatik yang berada di pulau Madura. Beliau ulama yang memiliki banyak kekaromahan yang jarang dimiliki ulama lainnya.

Syaikhona Mohammad Kholil Bangkalan juga merupakan guru dari para ulama-ulama besar di nusantara, bahkan beliau guru dari salah satu Presiden Republik Indonesia.

Berikut santri-santri Syaikhona Mohammad Kholil Bangkalan yang menjadi ulama besar dan menjadi pemeran penting.

1. KH Muhammad Hasan Sapuh, pendiri Pesantren Zainul Hasan Genggong, Probolinggo
2. KH Hasyim Asy’ari, pendiri Nahdlatul Ulama, pendiri
Pesantren Tebuireng, Jombang
3. KH Abdul Wahab Hasbullah, pengasuh Pesantren Tambak Beras, Jombang
4. KH Bisri Syansuri, pengasuh Pesantren Denanyar, Jombang
5. KH Manaf Abdul Karim, pendiri Pesantren Lirboyo, Kediri
6. KH Ma’sum, Lasem, Rembang
7. KH Munawir, pendiri Pesantren Al-Munawwir Krapyak, Yogyakarta
8. KH Bisri Mustofa, pendiri Pesantren Raudlatut Thalibin, Rembang
9. KH Nawawi, pengasuh Pondok Pesantren Sidogiri, Pasuruan
10. KH Ahmad Shiddiq, pengasuh Pesantren Ash-Shiddiqiyah, Jember
11.KH As’ad Syamsul Arifin, pengasuh Pesantren Salafiyah Syafi’iyah, Asembagus, Situbondo
12. KH Abdul Majid, Bata-Bata, Pamekasan
13.KH Toha, pendiri Pesantren Bata-Bata, Pamekasan
14.KH Abi Sujak, pendiri Pesantren Asta Tinggi, Kebun Agung, Sumenep
15. KH Usymuni, pendiri Pesantren Pandian, Sumenep
16. KH Zaini Munim, Paiton, Probolinggo
17.KH Khozin, Buduran, Sidoarjo
18. KH Abdullah Mubarok, pendiri Pesantren Suryalaya, Tasikmalaya
19.KH Mustofa, pendiri Pesantren Macan Putih, Blambangan
20.KH Asy’ari, pendiri Pesantren Darut Tholabah, Wonosari, Bondowoso
21. KH Sayyid Ali Bafaqih, pendiri Pesantren Loloan Barat, Bali
22. KH Ali Wafa, Tempurejo, Jember
23.KH Munajad, Kertosono, Nganjuk
24. KH Abdul Fatah, pendiri Pesantren Al-Fattah, Tulungagung
25.KH Zainul Abidin, Kraksaan, Probolinggo
26. KH Zainuddin, Nganjuk
27.KH Abdul Hadi, Lamongan
28. KH Zainur Rasyid, Kironggo, Bondowoso
29. KH Karimullah, pendiri Pesantren Curah Damai, Bondowoso
30. KH Muhammad Thohir Jamaluddin, pendiri Pesantren Sumber Gayam, Madura
31. KH Hasan Mustofa, Garut
32. KH Raden Fakih Maskumambang, Gresik
33. Ir. Soekarno, Presiden pertama Republik Indonesia.

Oleh: Khoirul Umam

Response (1)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *