Berbicara tentang pelajar, mungkin bukan lagi hal yang alot ditelinga kita, kebanyakan dari kita sudah sering menjumpainya di buku-buku dan sering pula kita memperdebatkan di lingkaran-lingkaran kecil atau yang kerap kita sebut dengan istilah ngopi. Namun terkadang kita kurang dalam memahami siapa sih pelajar? Seperti apa sih sosok pelajar itu ?
Sebenarnya apa saja yang harus dikerjakan oleh pelajar tersebut ? Pelajar seperti apa yang baik ? Bagaimana perjuangan seorang pelajar ?, dan lain sebagainya.
Dalam istilah KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) pelajar merupakan anak usia sekolah, seperti halnya anak yang masih sekolah dasar dan sekolah lanjutan, yang biasa disebut dengan anak didik, murid, atau siswa.
Sebagai pelajar tentunya harus lebih memahami dan mendalami peran daripada entitas pelajar sendiri. Agar dapat mempunyai pengalaman yang luas dan pendirian yang kokoh.
“Pelajar” merupakan julukan yang diberikan kepada peserta didik yang mengikuti proses pendidikan dan pembelajaran untuk meningkatkan pengetahuannya. Secara umum, pelajar merupakan individu-individu yang ikut serta dalam proses belajar. Sedangkan, dalam arti sempit pelajar adalah peserta didik.
Banyak dari para ahli mengemukakan pendapatnya mengenai pengertian “Pelajar” diantaranya:
1. Menurut Sinolungan (1997), mengemukakan bahwa pengertian pelajar secara luas adalah setiap orang yang terlibat dengan proses pendidikan untuk memperoleh pengetahuan sepanjang hidupnya. Sedangkan dalam arti sempit, pengertian pelajar adalah setiap siswa yang belajar di sekolah.
2. Menurut Nasution, belajar merupakan suatu kegiatan untuk menambah dan mengumpulkan sejumlah ilmu pengetahuan. Pelajar adalah orang yang melakukannya atau pelakunya.
3. Menurut Sudjana, mengemukakan bahwa pengertian belajar adalah setiap upaya yang dilakukan dengan sengaja agar tercipta suatu kegiatan edukatif yang terjalin antara pengajar (pendidik) dengan pelajar (peserta didik). Pelajar pada dasarnya diartikan sebagai pengguna dari jasa yang diberikan oleh pendidik atau pengajar tersebut.
Banyak dari kalangan pelajar tidak sesuai dengan julukannya. Perilakunya, perkataannya, dengan perilaku seperti itulah yang bisa menjatuhkan marwah seorang pelajar.
Sepebagai pelajar yang baik, jadilah pelajar yang sesungguhnya, buktikan dengan perilaku yang terpuji, perkataan yang sopan. Setiap ingin mencari ilmu niatkan dalam hati dengan niat yang baik karena ingin mencari ilmu, niat ibadah dan mengharap ridho allah SWT. dan menghilangkan kebodohan bukan karena ingin mencari hal-hal yang sifatnya nigatif seperti ingin mencari sensasi, pengen dipuji, dan ingin mencari pacar, dan lain sebagainya.
Seperti yang dijelaskan dalam hadist Rasullah SAW.
إنما الأ عمال بالنيات، وإنما لكل امرئ ما نوى
Artinya: “Sesungguhnya amalan itu tergantung niatnya dan seseorang akan mendapatkan sesuai dengan apa yang ia niatkan.” (HR Bukhari dan Muslim)
Marilah kita intropeksi diri menjadi pelajar yang lebih baik agar lebih fokus dengan tujuanya dan memperolah hasil yang maksimal.
Oleh : Sawaki Alby