Pena Pelajar NU- IPNU IPPNU Desa Bandang Laok sukses menggelar seminar yang bertajuk Ngaji sejarah dan peradaban NU dalam rangka memperingati Milad Ke 31 PR IPNU IPPNU Bandang Laok. Kegiatan tersebut berpusat di Madrasah Darussalam, Batu Kessel, Bandang laok, Kokop Bangkalan
Milad Ke 31 dan ngaji sejarah NU kali ini dihadiri oleh Ketua MWCNU Kokop (Nara Sumber), Ketua PAC IPNU IPPNU Kokop, pengurus ranting NU dan Banom NU di Bandang Laok. Serta hadir seluruh peserta MAKESTA I PR IPNU IPPNU Bandang Laok
Kiai Umarul Faruk jelaskan bahwa selama IPNU IPPNU di Desa Bandang Laok berdiri pernah mengalami kevakuman secara pengkaderan, namun hal tersebut tidak menyurutkan para anggota yang masih aktif untuk memberhentikan kegiatan rutinannya, seperti diba’an dan istighosah.
“31 tahun usia PR IPNU IPPNU Bandang Laok bukanlah usia yang belia, meski secara pengkaderan PR disini pernah mengalami kevakuman, tapi entitas kegiatan rutin tetap berjalan selama 31 tahun.” Jelas pengasuh MD Darussalam sekaligus Ketua pertama IPNU di Bandang Laok, Sabtu (06/05/23)
Di tempat yang sama Khoirul Umam juga kembali ingatkan para anggota bahwa IPNU IPPNU bukan hanya giat dalam kumpul-kumpul saja, melainkan kita sebagai pelajar harus punya giat khusus yang melabelkan bahwa kita adalah pelajar NU.
“Berada di dalam organisasi di bawah naungan NU kita harus bertaqwa, dan IPNU IPPNU induknya sama-sama mengabdi niat beribadah, maka dari trilogi dari IPNU IPPNU adalah belajar, berjuang dan bertaqwa.” Ungkapnya
Selain itu, kegiatan ini juga dikemas dengan pembagian sertifikat MAKESTA I PR IPNU IPPNU Bandang Laok setelah acara selesai.
Pewarta: Iza || Editor: Lie