Ngaji ASWAJA Dan Pembacaan Shalawat Jailany

Pena Pelajar NU- Selasa, 05 Juli 2022, Pimpinan Ranting (PR) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Bandang Laok, gelar program rutin dan pembacaan sholawat Jailany bersama PRNU, BANOM NU, MA, Dan Santri Bandang Laok. Acara tersebut dilaksanakan di MD. Darussalam , Beto Kessel, Bandang Laok, Kokop, Bangkalan.

Acara dilaksanakan dalam rangka memperdalam keaswajaan ranting Bandang Laok, dengan tema “Munuju IPNU IPPNU Bandang Laok Aktif, Kreatif Dan Dinamis.

Kajian tersebut diawali dengan pembacaan sholawat Jailany yang dipimpin langsung oleh ketua tanfidziah PRNU Bandang Laok,  diikuti oleh seluruh rekan-rekanita, juga ikut serta rois syuriyah, Muslimat NU, dan santri bandang laok. Serta didampingi langsung oleh WAKA II PAC IPNU Kokop sebagai pemateri keaswajaan.

Moh. Razi sebagai pemateri menyampaikan banyak hal tentang keaswajaan, diantaranya mengenai pentingnya bagi pelajar mengetahui konsep dasar Aswaja.

“Dalam teologi mengadopsi madzhab Abul Hasan Al-Asy’ari dan Abu Mansur Al-Maturidi, bidang fiqih berafiliasi pada madzahibul arba’ah (Imam Syafi’i, Maliki, Hambali, dan Hanafi) sedangkan dibidang tasawuf mengadopsi pemikiran dua panutan yakni; Imam Ghazali dan Imam Junaid Al-Baghdadi. Agar tetap tegak dalam koridor yang sholih sesuai yang digariskan Nabi dan para sahabatnya.” Jelasnya

Di akhir diskusi, pemateri juga memberikan semangat dan apresiasi terhadap rekan-rekanita Bandang Laok. “Semangat PR IPNU IPPNU Bandang Laok ini sangat luar biasa, mereka mampu berjuang dan memeriahkan kajian ini dengan penuh antusias.”

“Semoga rekan dan rekanita Bandang Laok terus kompak dalam berjuang diorganisasi IPNU IPPNU, serta dapat melaksanakan tanggung jawabnya masing-masing. Sebab tanggung jawab tersebut menantang diri sendiri untuk lebih baik dan produktif dalam berorganisasi juga melatih kita untuk menjadi pemimpin dimasa depan.” Pungkasnya

Oleh : Mufarrohah

Exit mobile version